Implementasi Metode Maut Dan Saw Dalam Pemilihan Tempat Wisata Di Kabupaten Karawang

Authors

  • Diah Widiyawati STMIK Horizon Karawang
  • Dedih Dedih STMIK Horizon Karawang
  • Wahyudi Wahyudi STMIK Horizon Karawang

DOI:

https://doi.org/10.35969/interkom.v17i2.231

Keywords:

PemilihanTempat Wisata, Metode MAUT, Metode SAW

Abstract

Sektor pariwisata saat ini telah menjadi salah satu industri terbesar di dunia dan pertumbuhannya menunjukkan  konsisten  yang  terus  meningkat.  Sektor pariwisata dapat dijadikan nilai tambah untuk mendulang pemasukan daerah.. Di  Kabupaten Karawang sendiri ada kurang lebih 28 tempat wisata yang berbeda yaitu wisata alam, candi ,dan masih banyak lainnya. Banyak wisatawan bingung untuk menentukan tempat wisata yang akan dikunjungi dengan kriteria penentuan adalah biaya  tiket,  fasilitas,  keamanan,  kebersihan,  akses  jalan  dan  jarak  tempuh  tempat  wisata. Untuk itu dibutuhkan suatu aplikasi Pemilihan Tempat Wisata di Kabupaten Karawang. Adapun metode yang digunakan adalah  Multi-Attribute Utility Theory (MAUT)  dan  Simple Additive Weighting (SAW) dengan 6 kriteria dan 28 alternatif. Adapun hasil penelitian adalah memberikan  informasi  rekomendasi  kepada   calon  wisatawan dimana menurut perhitungan metode MAUT nilai tertinggi diperoleh oleh alternatif A21 dengan nilai 0.9625 dan menurut perhitungan metode SAW nilai tertinggi diperoleh oleh alternatif A19 dengan nilai 0.015165. Hasil perhitungan tingkat kesesuaian metode SAW lebih baik dengan nilai 99,99993% sedangkan metode MAUT dengan nilai 99,99519%.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Chafid Fandeli , “Perencanaan kepariwisataan alam,” Fakultas Kehutanan, Universitas Gajah Mada, 2002.

L. Marlinda et al., “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Tempat Wisata Yogyakarta Menggunakan Metode ELimination Et Choix Traduisant La RealitA (ELECTRE).”, 2016.

R. Hasibuan, Seminar Nasional Teknologi Komputer & Sains (SAINTEKS) Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Objek Wisata Alam Di Kabupaten Padang Lawas Menggunakan Metode Promethee II, 2019.

Muhaimin, Farid Al, dkk, 2018, Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Obyek Wisata di Kota Balikpapan Menggunakan Metode Profile Matching, Samarinda, Universitas Mulawarman.

P. T. Prasetyaningrum, “Penerapan Analytical Process (AHP) Untuk Mendukung Keputusan Pemilihan Destinasi Tempat Wisata Daerah Istimewa Yogyakarta Untuk Para Wisatawan Mancanegara Non Asia,”, 2019.

S. W. Ikmah, “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Tempat Wisata Purworejo Menggunakan Metode SAW”, 2019.

K. Wardhani and A. Anindya putri, “Sistem Informasi Pemilihan Tempat Wisata Menggunakan Metode Weighted Product,”,2020.

Marpaung Happy , “Pengetahuan kepariwisataan,” Alphabeta, Bandung, 2002.

Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009

Nugroho, Satrio, 2014, Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Lokasi Objek Wisata Di Kabupaten Grobogan Menggunakan Metode Profile Matching, Semarang, Universitas Dian Nuswantoro

Fishburn, P. C., A Problem-based selection of multi-attribute decision making methods, Blackwell Publishing, 1967.

Nopriyansyah Dicky, Defit Sarjon., Multi Criteria Decision Making Pada Sistem Pendukung Keputusan, Deepublish, 2017.

Nadya Oktavina, Dedih, Yessy Y., “Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Kesehatan Organisasi Koperasi Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW)”, 2019.

E. Dewi, S. Mulyani, C. Rahmat Hidayat, and G. S. Julyani, “Perbandingan Sistem Pendukung Keputusan Menggunakan Metode SAW dan WP Dalam Pemberian Pinjaman,”, 2019.

Downloads

Published

2022-07-26

How to Cite

[1]
D. . Widiyawati, D. Dedih, and W. Wahyudi, “ Implementasi Metode Maut Dan Saw Dalam Pemilihan Tempat Wisata Di Kabupaten Karawang”, interkom, vol. 17, no. 2, pp. 71–80, Jul. 2022.

Most read articles by the same author(s)